- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
Amazon Garap Drone yang Bisa Melenyapkan Diri, Seperti Apa?
Kontak Perkasa - Amazon sedang merancang bagaimana bisa mengantar barang dengan drone. Tak hanya itu, drone ini juga akan dibuat bisa melenyapkan diri.
Rencana perusahaan yang dipimpin oleh Jeff Bezos ini sepertinya memang kian ambisius. Sejak drone menjadi tren, Amazon mengungkapkan rencananya mengantar barang dengan benda tersebut. Belakangan, ide drone pengantar barang ini semakin berkembang.
Dikutip detikINET dari Engadget, Senin (4/12/2017), Amazon kini telah memiliki paten yang memungkinkan drone-nya melenyapkan diri saat terjadi kondisi darurat.
Paten ini secara spesifik dideskripsikan sebagai 'controlled destruction of drones'. Dalam paten tersebut, drone dideskripsikan akan bisa menganalisis dan mendeteksi sejumlah faktor seperti jalur penerbangan, kondisi terkini, dan landasan pendaratan.
Tak hanya itu, jika mendeteksi adanya gangguan dan kondisi darurat, drone juga bisa memecahkan diri jadi beberapa kepingan, namun tanpa mencelakai orang atau merusak lingkungan di sekitarnya.
Belum diketahui apa tujuan kemampuan menghancurkan diri itu, tapi tampaknya Amazon tak ingin teknologi drone-nya dicuri kalau-kalau ada yang mengincarnya. Sehingga memilih menghancurkannya dari jauh.
Ide mengantar barang dengan drone mungkin terdengar liar. Nyatanya, Amazon serius soal ini. Terbukti, raksasa retailer online ini berinvestasi khusus mengembangkan drone pengantar barang dan berupaya membuatnya bisa bekerja di berbagai macam kondisi.
Rencana perusahaan yang dipimpin oleh Jeff Bezos ini sepertinya memang kian ambisius. Sejak drone menjadi tren, Amazon mengungkapkan rencananya mengantar barang dengan benda tersebut. Belakangan, ide drone pengantar barang ini semakin berkembang.
Dikutip detikINET dari Engadget, Senin (4/12/2017), Amazon kini telah memiliki paten yang memungkinkan drone-nya melenyapkan diri saat terjadi kondisi darurat.
Paten ini secara spesifik dideskripsikan sebagai 'controlled destruction of drones'. Dalam paten tersebut, drone dideskripsikan akan bisa menganalisis dan mendeteksi sejumlah faktor seperti jalur penerbangan, kondisi terkini, dan landasan pendaratan.
Tak hanya itu, jika mendeteksi adanya gangguan dan kondisi darurat, drone juga bisa memecahkan diri jadi beberapa kepingan, namun tanpa mencelakai orang atau merusak lingkungan di sekitarnya.
Belum diketahui apa tujuan kemampuan menghancurkan diri itu, tapi tampaknya Amazon tak ingin teknologi drone-nya dicuri kalau-kalau ada yang mengincarnya. Sehingga memilih menghancurkannya dari jauh.
Ide mengantar barang dengan drone mungkin terdengar liar. Nyatanya, Amazon serius soal ini. Terbukti, raksasa retailer online ini berinvestasi khusus mengembangkan drone pengantar barang dan berupaya membuatnya bisa bekerja di berbagai macam kondisi.