- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
Kontak Perkasa --
Pencarian terhadap koleksi buku-buku bertemakan
komunisme dan Marxisme belakangan kian sulit dicari melalui situs
daring. Sebelumnya, Bukalapak merupakan salah satu perusahaan e-commerce
yang sempat menjual koleksi buku-buku tersebut.
Namun belakangan, CEO dan co-founder Achmad Zaky mengakui pihaknya melakukan aksi 'bersih-bersih' terhadap sejumlah lapak yang menjual buku-buku dengan tema kontroversial itu.
Zaky mengakui langkah tersebut ditempuh setelah pihaknya menerima laporan dari masyarakat dan kepolisian mengenai ketersediaan buku-buku tersebut di layanan jual beli daringnya.
Namun belakangan, CEO dan co-founder Achmad Zaky mengakui pihaknya melakukan aksi 'bersih-bersih' terhadap sejumlah lapak yang menjual buku-buku dengan tema kontroversial itu.
Zaky mengakui langkah tersebut ditempuh setelah pihaknya menerima laporan dari masyarakat dan kepolisian mengenai ketersediaan buku-buku tersebut di layanan jual beli daringnya.
"Kami menerima banyak laporan dari masyarakat dan kepolisian mengenai
adanya buku-buku tersebut. Menurut aturan yang ada memang tidak
memperbolehkan menjual buku-buku bernada komunisme," ungkap Zaky saat
ditemui usai perayaan HUT Bukalapak ke-7 di Jakarta, kemarin (10/1).
Aturan yang dimaksud Zaky salah satunya Undang-Undang Nomor 27 Tahun 1999 Pasal 107 tentang Perubahan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana yang berkaitan dengan Kejahatan terhadap Keamanan Negara yang ditanda tangani oleh Presiden Bacharauddin Jusuf Habibie.
Selain itu adanya Ketetapan MPRS Nomor XXV Tahun 1966 tentang Pembubaran Partai Komunis Indonesia, Pernyataan sebagai Organisasi Terlarang di seluruh wilayah NKRI bagi PKI, dan Larangan Menyebarkan atau Mengembangkan Paham atau Ajaran Komunisme/Marxisme-Leninisme.
"Belakangan kami memang kian rutin memilah dan menutup lapak-lapak yang menjual buku bertema Marxisme dan komunisme, langkah tersebut akan terus kami lakukan secara intensif," ungkapnya.
Dari hasil penelusuran CNNIndonesia.com melalui kategori hobi - buku online, pencarian dengan kata kunci komunisme hanya menyisakan dua judul buku. Sedangkan untuk penelusuran serupa menggunakan mesin perambah, link untuk pelapak yang menjual buku bernada komunisme saat ini sudah tidak bisa ditemukan lagi.
Sementara pencarian serupa menggunakan kata kunci Marxisme saat ini berhasil mendapati 200 judul buku dengan banderol mulai dari Rp17 ribu hingga Rp1 juta di Bukalapak.
Aturan yang dimaksud Zaky salah satunya Undang-Undang Nomor 27 Tahun 1999 Pasal 107 tentang Perubahan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana yang berkaitan dengan Kejahatan terhadap Keamanan Negara yang ditanda tangani oleh Presiden Bacharauddin Jusuf Habibie.
Selain itu adanya Ketetapan MPRS Nomor XXV Tahun 1966 tentang Pembubaran Partai Komunis Indonesia, Pernyataan sebagai Organisasi Terlarang di seluruh wilayah NKRI bagi PKI, dan Larangan Menyebarkan atau Mengembangkan Paham atau Ajaran Komunisme/Marxisme-Leninisme.
"Belakangan kami memang kian rutin memilah dan menutup lapak-lapak yang menjual buku bertema Marxisme dan komunisme, langkah tersebut akan terus kami lakukan secara intensif," ungkapnya.
Dari hasil penelusuran CNNIndonesia.com melalui kategori hobi - buku online, pencarian dengan kata kunci komunisme hanya menyisakan dua judul buku. Sedangkan untuk penelusuran serupa menggunakan mesin perambah, link untuk pelapak yang menjual buku bernada komunisme saat ini sudah tidak bisa ditemukan lagi.
Sementara pencarian serupa menggunakan kata kunci Marxisme saat ini berhasil mendapati 200 judul buku dengan banderol mulai dari Rp17 ribu hingga Rp1 juta di Bukalapak.