Indeks Saham Tokyo Dibuka Lebih Rendah

BI Ramal Kegiatan Dunia Usaha Tumbuh Terbatas di Kuartal III


Kontak Perkasa - Hasil Survei Kegiatan Dunia Usaha (SKDU) Bank Indonesia memproyeksi, pertumbuhan dunia usaha pada kuartal ketiga tahun ini akan tumbuh terbatas. Hal tersebut sejalan dengan berakhirnya faktor musiman Ramadan dan libur Idul Fitri yang berdampak terhadap kegiatan usaha pada sebagian besar sektor lapangan usaha, terutama sektor pengangkutan , komunikasi dan sektor perdagangan, serta hotel dan restoran.

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia Tirta Segara menjelaskan, penurunan kegiatan usaha tersebut juga disebabkan oleh tekanan yang terjadi pada sektor pertambangan dan penggalian. Sementara itu, kegiatan usaha pada kuartal kedua tahun ini tercatat tumbuh lebih tinggi dibandingkan dengan triwulan sebelumnya. Peningkatan tertinggi terjadi pada sektor perdagangan, hotel & restoran dan sektor industri pengolahan.

Peningkatan kegiatan usaha pada kuartal kedua tahun ini tercermin dari Saldo Bersih Tertimbang (SBT) pada kuartal II 2017 yang sebesar 17,36 persen. Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan pada kuartal I 2017 sebesar 4,8 persen.

"Peningkatan kegiatan usaha terjadi pada sebagian besar sektor dengan peningkatan tertinggi pada sektor perdagangan, hotel & restoran dengan SBT 4,32 persen dan sektor industri pengolahan dengan SBT 3,81 persen," jelas Tirta dalam keterangan resmi, Senin (10/7)

Tirta menjelaskan, peningkatan tersebut disebabkan,oleh faktor musiman yang mendorong naiknya permintaan khususnya di pasar domestik. Selain itu, peningkatan kinerja sektor industri pengolahan ini sejalan dengan nilai PMI (Purchasing Manufacture Index) SKDU kuartal II 2017 yang berada pada level ekspansi. Hal ini disebabkan terutama oleh ekspansi pada indeks volume produksi dan jumlah tenaga kerja.

Sejalan dengan peningkatan kegiatan usaha, kapasitas produksi terpakai dan penggunaan tenaga kerja pada kuartal II 2017 meningkat dibandingkan dengan kuartal sebelumnya. cnnindonesia.com