Indeks Saham Tokyo Dibuka Lebih Rendah

Kontak Perkasa | Google Dirikan Perusahaan Antivirus Sendiri, Chronicle

Google Dirikan Perusahaan Antivirus Sendiri, Chronicle 

Kontak Perkasa - Alphabet, induk perusahaan Google, meluncurkan perusahaan baru yang bergerak di bidang keamanan siber. Mereka menamai perusahaan anyar itu Chronicle.

Selain memenuhi kebutuhan keamanan siber, Chronicle diplot sebagai platform analitik. Tujuan utamanya adalah melindungi perusahaan induk dari serangan peretas.

"Hari ini kami memperkenalkan Chronicle, bisnis mandiri baru di dalam Alphabet yang didedikasikan untuk membantu perusahaan mencari dan menghentikan serangan siber sebelum ada kerusakan," tulis CEO Chronicle, Stephen Gillet, seperti dikutip dari blog resmi perusahaan, Rabu (24/1).

Baca juga : Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas

Gillet memandang ancaman keamanan siber tumbuh sangat cepat. Sementara sumber daya manusia dan anggaran untuk mengantisipasinya tak bisa mengimbangi kecepatan ancaman tersebut.

Chronicle sejatinya adalah evolusi dari Google X, unit bisnis Alphabet yang khusus mengurusi riset dan pengembangan.

Gillet tak menjelaskan secara detail perbedaan Chronicle dengan layanan sejenis yang banyak di pasar. Namun ia menegaskan infrastruktur Alphabet bakal membuatnya lebih baik ketimbang proteksi dari tawaran perusahaan keamanan tetangga.

Baca juga : Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018

"Kami ingin kecepatan dan dampak dari tim keamanan 10 kali lipat dengan membuatnya lebih mudah, lebih cepat, lebih irit ongkos dalam menangkap dan menganalisa sinyal keamanan yang sebelumnya terlalu sulit dan mahal untuk dideteksi," imbuh Gillett.

Untuk mencapai tujuannya itu, Chronicle merekrut sejumlah teknisi keamanan andal asal Google. Mereka juga menggandeng sejumlah perusahaan Fortune 500 guna menguji layanan keamanan siber mereka.

"Kami senang menjadi perusahaan yang independen, namun tetap bagian dari Alphabet," pungkasnya, seperti dikutip CNN.

Baca juga : Bisnis Investasi Masih Menarik Tahun 2018

Sebagai tambahan, Google merombak struktur perusahaannya pada 2015 lalu dengan membentuk perusahaan induk bernama Alphabet. Sebagai induk, Alphabet menaungi sejumlah anak perusahaan yang namanya dimulai dari abjad A-Z, seperti Android, Chrome, Gmail, hingga Youtube.